Amoxill.com – Cara Mengatasi HP Android Tidak Bisa Masuk Recovery Mode | Smartphone Android memang menjadi pilihan utama banyak orang untuk memenuhi kebutuhan komunikasi sehari-hari.
Namun, meski terkenal dengan kepraktisannya, Android tetap rentan mengalami kerusakan seperti aplikasi yang berhenti sendiri, HP mati total, dan masih banyak lagi. Untuk mengatasi kerusakan tersebut, pengguna Android seringkali membutuhkan mode recovery.
Sayangnya, masalah muncul ketika banyak pengguna Android mengalami kesulitan untuk masuk ke mode recovery. Masalah ini dapat terjadi ketika HP mengalami stuck dalam kondisi mati atau justru terus-menerus masuk ke sistem. Hal ini tentu sangat menjengkelkan, karena mode recovery sangat penting untuk memperbaiki kerusakan pada sistem.
Cara Mengatasi HP Android Tidak Bisa Masuk Recovery Mode
Namun, jangan khawatir karena ada beberapa cara untuk mengatasi masalah ketika tidak bisa masuk ke mode recovery.
1. Cabut Baterai
Jika kamu memiliki smartphone Android dengan baterai yang dapat dicopot, kamu bisa mencoba cara ini untuk mengatasi masalah ketika tidak bisa masuk ke mode recovery. Tentunya hal ini berbeda dengan perangkat yang menggunakan baterai tanam, yang tidak memungkinkan untuk mencopot baterai.
Pertama, cobalah untuk mencopot baterai selama beberapa saat. Kemudian, pasang kembali baterai ke perangkat dan coba untuk masuk ke mode recovery. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada masalah dengan baterai atau konektornya yang dapat mengganggu proses masuk ke mode recovery.
2. Masuk lewat Terminal Emulator
Terminal emulator adalah aplikasi yang sangat berguna bagi pengguna Android yang ingin mengakses baris perintah seperti CMD di PC atau laptop. Aplikasi ini memungkinkan kamu untuk menggunakan perintah dasar untuk masuk ke CMW atau TWRP.
Menggunakan Terminal Emulator untuk masuk ke mode recovery sangat mudah dilakukan. Yang pertama harus kamu lakukan adalah mengunduh aplikasi Terminal Emulator dari Google Play Store. Setelah diunduh, jalankan aplikasi tersebut di perangkatmu.
Setelah membuka aplikasi Terminal Emulator, kamu perlu memasukkan perintah “su” pada baris command dan menekan enter. Kemudian, masukkan perintah “reboot recovery” pada baris perintah baru dan tekan enter kembali. Dalam beberapa saat, perangkat kamu akan secara otomatis masuk ke mode recovery.
3. Memakai Aplikasi Tambahan
Jika aplikasi terminal emulator Android tidak berhasil digunakan untuk masuk ke mode recovery, kamu masih dapat mencoba menggunakan aplikasi lainnya yang tersedia di Play Store. Salah satu contohnya adalah aplikasi Quick Reboot.
Untuk memulihkan masalah tidak bisa masuk ke mode recovery dengan aplikasi Quick Reboot, kamu harus mengunduh dan memasang aplikasi tersebut terlebih dahulu. Setelah itu, jalankan aplikasi Quick Reboot di perangkatmu.
Setelah aplikasi Quick Reboot terbuka, akan muncul beberapa opsi. Pilih opsi “boot mode recovery” dan tunggu beberapa saat. Maka, perangkat kamu akan secara otomatis masuk ke mode recovery Android.
4. Gunakan USB Jig
Jika kamu mengalami masalah tidak bisa masuk ke mode recovery pada perangkat Androidmu, maka USB jig bisa menjadi solusinya. USB jig merupakan sebuah perangkat keras yang bentuknya mirip dengan OTG namun berfungsi untuk memudahkan kamu masuk ke mode recovery.
USB jig bekerja dengan cara memaksa perangkat Android kamu masuk ke mode recovery ketika dihubungkan dengan USB jig. Namun, perlu diingat bahwa perangkat Android kamu harus mendukung penggunaan perangkat keras tambahan untuk bisa menggunakan USB jig. Beberapa perangkat Android lawas mungkin tidak mendukung penggunaan perangkat keras tambahan seperti USB jig.
5. Jangan Tekan Tombol Bersamaan
Jika kamu mengalami masalah saat masuk ke mode recovery, kamu perlu mencoba teknik yang berbeda untuk menyelesaikannya. Salah satu teknik yang mungkin berhasil adalah dengan memberikan jeda waktu saat menekan tombol pada smartphone kamu.
Misalnya, untuk masuk ke mode recovery kamu perlu menekan tombol power selama 1 detik dan kemudian disusul dengan menekan tombol volume atas atau bawah. Hal ini terkadang diperlukan untuk mengatasi masalah ketika tombol yang ditekan terlalu cepat atau terlalu lambat.
Perlu diingat bahwa ketika hp android berhasil masuk ke mode recovery, layar tidak akan bergetar ketika menampilkan logo, sehingga jika kamu mengalami getaran, itu mungkin menunjukkan bahwa teknik yang kamu gunakan tidak berhasil.
6. Ganti CWM/TWRP
Seringkali, ketika melakukan custom ROM, muncul masalah tidak bisa menjalankan kedua recovery mode tersebut. Untuk mengatasinya, kamu bisa memilih untuk mengganti recovery mode yang sebelumnya kamu gunakan, misalnya jika sebelumnya kamu menggunakan TWRP, maka kamu bisa menggantinya dengan CWM atau sebaliknya.
Pergantian ini dapat membantu memulihkan masalah tidak bisa masuk recovery mode dan memungkinkan kamu untuk melanjutkan proses custom ROM tanpa masalah. Namun, pastikan kamu melakukan backup data penting sebelum mengubah recovery mode agar data tersebut tidak hilang.
7. Masuk dengan ADB
Dalam hal ini, kita bisa memanfaatkan ADB untuk melakukan beberapa perintah, seperti mengatur ulang atau reboot perangkat ke recovery mode. Tentunya hal ini sangat membantu jika smartphone kamu tidak bisa masuk ke recovery mode dengan cara-cara konvensional seperti menekan kombinasi tombol yang tepat. Namun, untuk bisa memanfaatkan ADB, kamu harus menginstal driver ADB terlebih dahulu.
Setelah driver ADB terinstal dengan benar, kamu bisa langsung memasang perintah-perintah yang kamu inginkan pada ADB melalui command prompt. Dengan begitu, kamu bisa dengan mudah masuk ke recovery mode atau bahkan melakukan beberapa perintah lainnya dengan bantuan PC atau laptop yang tersambung.
8. Coba Aplikasi PC Reiboot for Android
Jika kamu mengalami masalah dan sulit untuk masuk ke recovery mode, jangan khawatir, kamu dapat menggunakan aplikasi PC pihak ketiga untuk membantumu. Salah satunya adalah Reiboot for Android yang dapat kamu download dengan mudah dan menginstallnya seperti aplikasi pada umumnya.
Setelah menginstall aplikasi tersebut, jalankan dan pilih opsi “Boot recovery mode”. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu bisa mendapatkan solusi ketika tombol power atau volume rusak sehingga tidak bisa memasuki recovery mode secara manual.
9. Flashing
Jika kamu sudah mencoba berbagai cara untuk memperbaiki masalah gagal masuk recovery mode pada hp android namun tidak berhasil, ada satu langkah terakhir yang dapat dilakukan yaitu flashing hp. Dalam langkah ini, kamu harus memulihkan hp ke kondisi semula dan harus merelakan semua data yang ada di dalamnya.
Flashing hp dilakukan dengan menggunakan firmware atau file rom yang sesuai dengan tipe hp android yang kamu miliki. Firmware tersebut bisa kamu dapatkan dari situs resmi pabrikan hp atau dari sumber lain yang terpercaya. Selanjutnya, kamu dapat melakukan flashing menggunakan aplikasi khusus seperti Odin atau SP Flash Tool.
10. Bawa ke Tukang Servis
Jika seluruh cara sebelumnya belum berhasil memperbaiki masalah hp android yang tidak bisa masuk recovery, satu-satunya solusi adalah membawanya ke jasa servis terdekat. Di sana, teknisi akan memeriksa masalah pada hp kamu dan memberikan perkiraan biaya perbaikan.
Jika hp kamu masih dalam masa garansi, kamu bisa membawanya ke service center resmi di kota tempat kamu tinggal. Di sana, kamu bisa memperoleh layanan perbaikan gratis atau dengan biaya yang lebih terjangkau.
Namun, jika hp kamu sudah tidak berada dalam masa garansi, jangan khawatir, kamu masih bisa membawa hp kamu ke toko atau bengkel yang menyediakan jasa servis hp android. Pastikan untuk memilih bengkel yang terpercaya agar kerusakan hp kamu dapat diperbaiki dengan baik dan menghindari kerusakan yang lebih parah.
Penutup
Demikianlah tutorial dari saya mengenai cara mengatasi HP Android yang tidak bisa masuk ke mode recovery. Dari pengalaman saya, masalah ini sebenarnya tidak sulit diperbaiki karena tidak berkaitan dengan komponen hardware, melainkan hanya pada sistem software.
Meskipun pembahasannya agak panjang, pada penerapannya Anda hanya perlu mencoba salah satu cara yang paling efektif menurut Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan jika ada pertanyaan atau saran, jangan ragu untuk meninggalkannya di kolom komentar di bawah.